Manusia hidup dengan keberlangsungan
Namun mereka sangat menyukai jeda bahkan kekosongan
Jeda-jeda yang memanjakan, melenakan, kosong yang melupakan
Sungguh ketika dimulai
Kita tak mampu menghentikan bilangan
Semua berhitung,
Lalu berapa banyak yang kita isi
Dan berapa banyak yang kita kosongkan...?!
(Ditulis ulang dari http://tafakurjiwa.blogspot.com/)
0 komentar:
Posting Komentar